Minggu, 18 Juli 2021

FASE-FASE PENDERITAAN

 FASE-FASE PENDERITAAN. 


Ternyata Shock itu ada fase-fasenya, Entah karena ditinggal sesorang, entah kehilangan sesuatu, ketimpa sebuah penyakit, dll..


Dan saya kilas balik satu pengalaman saya (berarti pengalaman yang lain banyak hehehe) sewaktu bisnis BANGKRUT..? Gambaran perasaan saya waktu Bangkrut seperti ini :


#1. Its not me : Pengingkaran, apa ini..?! gak mungkin ini terjadi pada saya, Gak ah ini paling ming ngimpi wae, eh paling tidur entar juga bangun. eh pagi-pagi bangun masih sama..... tidaak..!


#2. Why Me : Mempertanyakan. kenapa ini terjadi pada saya..? Masak siih, selama ini kan saya baik-baik saja, saya kan orang baik nggak pernah menjahati orang lain, saya kan suka memberi, dan banyak kok yang lebih jahat, kenapa harus saya...?

 

#3. Please not Me : Ooh benar... ini terjadi pada saya, tapi mudah-mudahan ini sesuatu yang baik-baik saja, sebentar juga lewat, saya pasti akan ada skeario baik but saya, tenaaag ini hanya sesaat saja, enggak mungkin bangrkut, please ya Allah, kalau sampai bangkrut gimana anaka saya, gimana istri saya,  tahapan ini tahapan full Permohonan hehehe


#4. Why is it still me : Waduuh ternyata ini urusannya panjang, dulu nggak mengira sampai sejauh ini, kenapa saya hanya menggantungkan satu pintu, kenapa saya dulu resign, kenapa saya gak ambil peluang lain, wah seandainya dulu begini, seandainya dulu begitu, wes-wes gak becus emang saya, hancur dah.... di fase ini rasane ancur-ancuran dan disebut fase "depresi / putus asa" kalau sebelumnya nyalah-nyalahin orang lain, kini nyalah-nyalahin diri sendiri


#5. I will but : Fase Negosiasi. semoga tidak berkepanjangan ya, semoga saya menemukan bisnis lain yang lebih menarik, semoga Allah menunjukkan pintu-pintu yang lain, 


#6. Its Oke : Baiklah...saya terima sepenuhnya, ini memang Kenyataan, saya bangkrut itu fakta, dan saya harus memulai lagi dari titik nol ini, hal kecil apapun yang saya mulai pasti lebih baik daripada berdiam diri gak jelas. Di Fase inilah kita bisa berpikir jernih kembali.... berdiri lagi dan mulai bergerak lagi


Tarik Nafas dalam lewat hidung...hembuskan sampai bener-bener habis....tarik lagi sambil tersenyum katakan "Apapun yang terjadi pada diri saya, itu memang hal yang harus terjadi...dan saya bebas memilih untuk tetap tersenyum...enjoy..fun dan bahagia"...ayuk mulai..!


Catatan : Hadi Kuntoro

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langkah export

 Langkah AWAL  Go Export : 1. Riset market & Supplier 2. Tentukan komoditi yg di daerah kita 3. Tentukan negara tujuan export 4. Cari su...