PILIHAN MENCARI NAFKAH
Negara kita pendidikan di sekolah ga diajarkan cara berpikir pengusaha, melainkan semakin tinggi gelar semakin bagus kerjaannya nanti.
di 1 sisi memang kita perlu tipikal karyawan, agar usaha bisa autopilot.
karyawan senang dpt bonus dan lemburan,bos senang bisa jalan2.
klo semua jd pengusaha, bos ga punya karyawan, ga bisa jalan2. semua sudah teratur spt itu, masing2 posisi ada tipikal manusianya sendiri2
klo ga bisa jalan2, nanti industri pariwisata mandek
tapi sayangnya orang kita jarang mikir jangka panjang atau begin with the end in mind
padahal kalau dilihat secara jangka panjang, menjadi pengusaha itu lebih tidak beresiko untuk masa tua nanti
proses capeknya pas masi muda, inshaallah tua bisa dinikmati
kadang pas sudah pensiun baru mau mulai usaha dengan uang pensiun, ini yang bahaya
belum punya pengalaman dan pakai uang terakhir yang dipunya
Di karir sebagai karyawan tantangannya di anak tirikan boss, disanjung boss, di irikan teman2 kantor, diminta resign, dipecat, konfilk interest...
Di Usaha sebagai entrepreneur....paling banyak ditipu, ga bayar2, hasil lesu, untung hanya 1 2 3 yang kurang bagus 567....orang lain tahunya yang 123 hahaha....ga ngerti susahe ngerti enake yo...😀
Tidak ada komentar:
Posting Komentar